Ada Apa dengan malam? // by. eep

 


Ada Apa dengan malam? // by. eep

Kita memahami lailatulqadar ini selalu dikaitkan dengan pahala dan pahala, sehingga kajian-kajian Islam bertahun-tahun yang dibicarakan adalah pahala, itu melelahkan pikiran. Betul memang sudah tersurat didalam al-quran, untuk itu penulis mengajak untuk membuka tabir malam tersebut. 

Kenapa kita tidak mempelajari ayat Quran tentang malam, sudah ada enggak kajian tentang fisika malam? Ada apa di malam hari ini? Sementara orang paradigmanya malam itu karena tidak ada cahaya, betul enggak? Tetapi Allah mengatakan memasukkan siang ke dalam malam, memasukkan malam ke dalam siang. Terjadinya malam itu adalah ini bumi ini bulat dia berotasi, matahari di sana siang itu adalah bagian bumi yang menghadap matahari dan malam itu adalah bagian bumi yang membelakangi ketika dia berputar maka yang tadinya siang ini masuk ke bagian malam yang tadinya malam karena dia berputar masuk ke bagian siang itu makna yang asli yang ada itu apakah siang apa malam? ini jadi persoalan.

Sekarang kita mau bertanya Di sini ruangan terang enggak? Berapa persen terangnya ini? Di sini bercampur ada gelap dan ada terang, gelas ada bayang-bayangnya berarti ada kegelapan ini menunjukkan peluangan ini belum diterangi seratus persen Jadi apakah siang yang menghalau malam atau malam yang menghalau siang? Ini berfikir logika Di malam hari. Ini ada syairnya al-Mustanabi Begini ngomongnya dibentuk syair “Tamuku datangnya selalu di malam hari, tamuku sepertinya punya rasa malu. Datangnya selalu di malam hari, apa itu? Tamuku seperti punya rasa malu datangnya selalu di malam hari ini demam demam itu datangnya di malam hari kalau badan kita kena demam itu menggigilnya ketika malam kalau siang demam kita turun, kenapa? Karena di malam hari ini ada namanya energi-energi gelap ya di dalam gelap itu ada namanya Quark dan ini menjadi santapan atau makanan inang, inang bagi virus yang ada dalam tubuh kita.

Sehingga ketika di malam hari ada namanya hormon melatonin yang ada di dalam otak kita, itu ketika mata kita tidak mendapatkan sinar ya dalam keadaan gelap ini produksi melatonin bertambah yang menyebabkan jaringan saraf kita menjadi rilis dan menjadi mengantuk Ada satu ketenangan di situ. Makanya nabi selalu dikatakan bangunlah tengah malam tengah malam jam dua belas kurangi sedikit kira-kira setengah dua itulah waktu yang paling efektif untuk melakukan salat tahajud.

Itu artinya salat di malam hari setelah kamu tidur, lalu bangun artinya dari tidur terus bangun kalau tidak tidur dulu langsung salat saja namanya salatul lail kalau tidur dulu namanya tahajud aneh juga di sini ada tahajud padahal salat tahajud itu ya isinya apa saja salat malam yang dilakukan di malam hari yang tadinya kita tidur lalu bangun apakah salatnya tasbih apa taubat apa salat hajat apa salat witir itu namanya tahajud,

Jadi itulah bahwa keistimewaan malam itu semua malam menjadi istimewa ketika kita manfaatkan malam itu untuk perenungan internal kita itu sebab bagaimanapun juga otak kita menjadi cerdas di malam hari.

Ketika malam kita merenung/mengkaji kalau sudah lewat jam dua belas makin ke sana makin cerdas otaknya ya makin bersemangat silakan dicoba, makanya kalau kajian-kajian sufi kajian hati kajian spiritual itu masuknya di malam hari, makanya nabi sendiri dalam Darul Alqon itu taklimnya di malam hari itu, tetapi kita sulit untuk belajar. Akhirmya apa pun yang kita lakukan akan malam itu akan menjadi malam-malam istimewa, kalau kita isi dengan kebaikan-kebaikan.

Allahu a'lam (alfaqir)

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement